25 april 2012

Aktifnya Tamara :)

Bulan april  hampir habis. Puji syukur kami semua dalam keadaan sehat. Terutama Tamara luka ditangannya sudah sembuh toatal. Puji Tuhan!!!
Pengalaman yang selalu mengingatkan kami betapa Tuhan Yesus begitu mengasihi kami dan setiap anak-anaknya!. Kami tidak akan lupa, saat itu hari Kamis 5 april. Seperti biasa papa kerja. Kebetulan mama juga dipanggil untuk bekerja setengah hari . Karena itu Tamara makan siang di sekolah.
Betapa terkejutnya kami saat guru sekolah memberitahukan kalau si kecil tangannya terluka karena memanjat pagar sekolah. Dia harus ke dokter segera. Dari kantor papa minta tolong oma untuk mengantar.
Dengan penuh tanda tanya, kenapa bisa terjadi ....saya pulang langsung ke rumah opa oma. Tak berapa lama dengan oma kami harus segera ke RS Diaconnese zieken huis di Leiden. Luka di tangan kanan Tamara begitu dalam, dokter khawatir bila ada otot yg putus. Kekhawatiran dokter sama dengan ketakutan kami.
Setelah menunggu lama, akhirnya dokter bedah menyampaikan bahwa luka nya tidak sampai ada otor yang putus dsb. Lega dan terharu mendengarnya. Tuhan Yesus telah menyelamatkan tangan kecil malaikat kami dari luka yg parah. Bapa juga memberikan kesembuhan yang begitu cepat bagi si kecil. Hari Jumat nya kami bertiga ke gereja untuk merayakan Jumat Agung. Ucapan syukur kami bukan saja karena Bapa menyelamatkan Tamara, tetapi yang terutama betapa Besar Kasih Bapa hingga menyerahkan Tuhan Yesus tuk di salib tuk menebus dosa 2 umat manusia. Paskah tahun ini benar-benar lain kami rasakan.
Suatu pelajaran yang berharga buat Tamara, dia tidak akan mengulangi lagi memanjat pagar. Tetapi dia tetap aktif. Seperti tidak ada capek nya :) . Beberapa waktu lalu di sekolahnya ada acara "Proyek Negara-Negara".
Ruang kelas di sulap menjadi suasana negara2 tertentu. Kelas Tamara-Grup 1 di sulap dalam suasana Belanda. Di situ terlihat banyak sekali benda2 atau hal2 yang mencirikan Negeri Belanda. Tamara kebagian membuat sapi yg bahannya dari kardus minuman susu, tutup botol minuman anggur. Tamara melihat ke semua ruang kelas, dan di setiap "negara" si kecil mencoba mewarnai bendera negara tersebut.


Saat ini Tamara suka sekali sama kelereng. Main bersama Nora , Annalise dan Ellianne hapir dilakukannya setiap hari. Akhir april ini kami berencana ke Indonesia. Buat Tamara juga menyenagkan. Dia bahkan sudah menghitung hari2 nya :)